Kenali Google Smart Lock di Androidmu

Salah satu fitur canggih yang dimiliki oleh Samsung Galaxy S8 adalah membuka lock screen dengan mengenali wajah. Tapi ingatkah kamu kalau fitur sejenis sudah ada di Android 6.0 Marshmallow? Ya, fitur itu masuk di dalam fungsi Smart Lock Android.

Oke, terus terang saya belum mendapat kesempatan mencoba Samsung Galaxy S8. Yang saya hadapi sehari-hari adalah stock Android 6.0 Marshmallow. Jadi yang jelas saya tidak akan membuat perbandingan. Tapi paling tidak, saya bisa memberi gambaran fitur Smart Lock Android Marshmallow berdasarkan pengalaman.
Secara singkat, Smart Lock adalah kemampuan membuka lock screen tanpa harus memasukkan pin atau gambar pola dalam kondisi yang terhitung aman. Kondisi “Aman” inilah yang akan kita tentukan di pengaturan.

Sebelumnya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

• Smart Lock tidak membuat lock screen secara otomatis terbuka. Tetap harus di slide. Tapi dengan Smart Lock, kita tidak harus bolak-balik memasukkan pin atau pola kunci.
• Tiap merk memiliki caranya masing-masing. Jadi mungkin akan ada pengalaman yang berbeda. Contohnya ya Samsung Galaxy S8.
• Setelah 4 jam tanpa disentuh atau setelah di restart, kondisi lock screen akan kembali normal dan harus dibuka dengan pin atau pola kembali.

Kamu bisa menemukan fitur Smart Lock di Setelan > (Pribadi) Keamanan > Smart Lock.
Ada lima kondisi yang bisa membuka lock screen tanpa memasukkan pin atau pola.

Deteksi Tubuh

Lock screen bisa terbuka tanpa memasukkan pin ketika handphone berada di dekat tubuh kita. Contohnya ketika kita pegang atau membawanya di kantong. Ketika diletakkan, setelah beberapa saat lock screen dengan pin akan aktif.

Tempat Terpercaya

Lock screen bisa dibuka tanpa pin ketika handphone berada di lokasi yang kita tentukan sebagai tempat terpercaya. Fitur ini bekerja berdasarkan koordinat GPS. Sebagai contoh, kalau handphone berada di rumah.
Caranya:

1. Pastikan GPS / Lokasi aktif
2. Masuk ke Setelan > (Pribadi) Keamanan > Smart Lock > Tempat terpercaya
3. Tekan ‘Tambahkan tempat terpercaya’
4. Pilih lokasi.

Perangkat Terpecaya

Lock screen bisa dibuka tanpa pin kalau handphone terhubung dengan perangkat yang ditentukan, seperti laptop, smart watch, dll. Perangkat terpercaya akan terhubung melalui Bluetooth.
Caranya:

1. Nyalakan Bluetooth dan pasangkan kedua perangkat
2. Masuk ke Setelan > (Pribadi) Keamanan > Smart Lock > Perangkat terpercaya
3. Tekan ‘Tambahkan perangkat terpercaya’
4. Pilih perangkat

Wajah Terpercaya

Inilah fitur unlock yang mirip seperti di Samsung Galaxy S8. Lock screen akan terbuka bisa mengenali wajah.
Caranya:

1. Masuk ke Setelan > (Pribadi) Keamanan > Smart Lock > Wajah terpercaya
2. Tekan ‘Siapkan’ dan ikuti perintah di sana.
   — Kamu harus meletakkan wajah di lingkaran yang sudah ditetapkan dan menghadap kamera.

Suara Terpercaya

Fitur pengenalan suara ini pada dasarnya sama dengan mengaktifkan fitur ‘OK Google’. Tapi fitur ini baru bekerja di aplikasi Google dan Google Maps saja untuk Bahasa Indonesia. Belum bisa dilakukan dari layar manapun.

Kesimpulan

Fitur Smart Lock Android menurut saya agak ambigu. Ingin aman dengan pin, tapi harus mudah terbuka dengan kondisi tertentu. Mengingat handphone adalah barang pribadi, kelihatannya jarang kita sembarangan meninggalkannya. Untuk deteksi wajah, Google sendiri memperingatkan bahwa cara ini mungkin kurang aman. Ya karena deteksinya terlalu umum. Bukan seperti deteksi biometrik lain, seperti menggunakan iris mata atau sidik jari, yang lebih spesifik.

Lagi pula sepanjang pengalaman saya, fitur Smart Lock ini tidak selalu bekerja dengan baik. Paling tidak kurang memenuhi harapan saya. Saya lebih sering tetap harus membuka dengan pin. Tapi kalau kamu belum sempat mencobanya dan penasaran, silakan saja. Tidak ada salahnya juga kok. Mungkin kalau handphone-mu menggunakan stock Android dan memiliki spesifikasi yang lebih baik, hasilnya lebih memuaskan. Siapa tahu.

Itu saja review tentang Google Smart Lock yang bisa kamu aktifkan di smartphone android kamu.
Sampai Jumpa : )